Rabu, 08 Januari 2014

MENGENAL SQL

Mengenal SQL

SQL, mungkin bagi yang ”bermain” di dunia komputer pernah mendengar istilah tersebut, tapi sebenarnya apa sih SQL tersebut. Tidak sedikit juga orang yang memandang SQL sama dengan MySQL, SQL Server, PostgreSQL, dan sebagainya. SQL sebenarnya adalah bahasa universal yang digunakan dalam suatu software database. Sedangkan MySQL, SQL Server, PostgreSQL adalah salah satu contoh dari software database. Jadi pada software database, mulai dari Microsoft Access sampai Oracle dan sebagainya kita dapat menggunakan ”bahasa” SQL didalamnya. Berikut tulisan untuk mengenal secara umum tentang SQL.
Structured Query Language (SQL) adalah bahasa standar yang digunakan untuk memanipulasi dan memperoleh data dari sebuah database relational. SQL mula-mula dibuat pada tahun 1970 dengan istilah SEQUEL, standarisasi yang pertama kali dibuat pada tahun 1986 oleh American National Standards Institute (ANSI), melalui publikasi Database Language SQL (ANSI X3. 136 – 1986) dan International Standards Organization (ISO) yang disebut sebagai SQL-86. SQL-86 ini diperbaharui pada tahun 1989 menjadi SQL-89. Standar terakhir yang dibuat dan digunakan hingga saat ini adalah SQL-92 yang dikeluarkan pada tahun 1992.
SQL pertama kali diterapkan pada Sistem R, yaitu sebuah proyek riset pada labotarium riset San Jose, IBM. Namun kini SQL juga dijumpai pada berbagai platform, dari mikrokomputer hingga mainframe. SQL dapat digunakan baik secara berdiri sendiri maupun dilekatkan pada bahasa-bahasa lain seperti COBOL dan C. SQL juga telah menjadi bagian dari sejumlah DBMS, seperti Oracle, Sybase, MySQL dan Informix.
Saat ini, ANSI dan ISO merupakan 2 organisasi yang membuat standarisasi terhadap SQL.
SQL bukanlah satu-satunya bahasa query yang diterapkan pada basis data. QUELL adalah contoh bahasa query yang lain, yang pertama kali diperkenalkan pada sistem basis data Ingress.
SQL membuat pemograman dan seorang database administrator dapat melakukan hal-hal sebagai berikut :
  1. Mengubah struktur sebuah database.
  2. Mengubah pengaturan keamanan sistem.
  3. Memberikan hak akses kepada pengguna untuk mengakses database atau table.
  4. Memperoleh informasi dari database.
  5. Memutakhirkan isi database.

Perintah-perintah SQL dikelompokkan menjadi 5 macam :
1. Data Definition Language (DDL)
Data Definition Language (DDL) adalah perintah SQL yang digunakan untuk menjelaskan objek dari database. Dengan kata lain DDL digunakan untuk mendefinisikan kerangka database. Perintahnya antara lain adalah :
a. Create : untuk membuat atau menciptakan objek database.
b. Alter : untuk memodifikasi atau mengubah objek database.
c. Drop : untuk menghapus objek database.
Objek database yang dimaksud adalah terdiri dari database, table, index, view dan sebagainya.
2. Data Manipulation Language (DML)
Data Manipulation Language (DML) adalah perintah yang digunakan untuk mengoperasikan atau memanipulasikan isi database. SQL menyediakan perintah DML, antara lain :
a. Select : digunakan untuk mengambil data dari database.
b. Delete : digunakan untuk menghapus data pada database.
c. Insert : digunakan untuk menambahkan data ke database.
d. Update : digunakan untuk memodifikasi data pada database.
3. Security
Security adalah perintah-perintah yang digunakan untuk menjamin keamanan data. Antara lain terdiri dari :
a. Grant : memberikan akses kepada user tertentu untuk akses ke database.
b. Revoke : digunakan untuk mencabut hak akses dari user.
4. Integrity
Integrity adalah perintah-perintah yang digunakan untuk menjaga kesatuan data. Contohnya recover table : yang digunakan untuk memperbaiki tabel pada database.
5. Auxilliary
Auxilliary adalah perintah-perintah pelengkap atau tambahan seperti : unload dan rename.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar